YANUARGROUP COMPANY

ADVISE BOOK

GAMBLING METHODE

Menggunakan metode di dalam menjawab soal itu memang perlyu namun, bagaimana cara kita menemukan metode kita?, Dengan cara melihat kelemahan kita dahulu sehingga kita tahu apa yang sebaiknya diperbuat serta melihat kemampuan kita tentunya
    Cara pertama didalam menjawab soal gagal, cara kedua juga gak memuaskan, mka jangan putus asa disaat menempuh uian atau ulangan, metode yang terbaik adalah metode berfikir itu yang terbaik, namun bagaimana kalau kita sudah mikir kesana ke situ tapi tak menekan jawabnya? Gak usa khawatir dan gak usah keringetah cara yang terakhir itu ada yaitu ngawur alias GAMBLING, apa mas ngawur? Gak salah?,iya -iya memnag ngawur tapi nggak sembarang ngawur memang sich kebnenerannya tidak bisa dijamin nam,un banyak fakta yang memberikan bukti bahwa metode ini layak pakai.
    Nah bagi adik-adik gak usah khawatir yach sekarang gak usah ngawur banget tapi ngawur itu ada rumusnya juga, alias ada methodenya, sekarang jangan sembarang ya jawabnya........................

                                    PENULIS
                            (YANUAR MUKHAMMAD)

EEEIIIIIT TAPI JANGAN
SALAH PERSEPSI YACH
METHODE INI JANGAN KALIAN
JADIKAN PANDUAN ATO YANG UTAMA, TAPI
JADIKAN SEBAGAI ILMU KEPEPET
AJA YACH KALO2 ADA YANG KEJUMPET
DALAM ULANGAN ATO LAINNYA

1. DOMINAN PRIME

    Dominan prime yaitu suatu metode gamblinmg yang biasa digunakan jika menemui soal-soal panjang dan hanya ditentukan oleh faktor yang sedikit, atau hanya beberapa nomer yang berbeda dan juga bisa tanda positif dan negatife. Dominan prime mengutamakan sifat popularisme yang mana menggunakan sistem dominansi, jika seseorang si pembuat soal ingin membuat soal pasti ada jawabanya, dan jawaban itu biasanya sudah disediakan berupa a, b, c, d, dan e, yang mana salah satunya adalah jawabannya, namun tahukah bahwa jika seseorang membuat jawaban maka faktor penjebak akan mirip dengan jawaban utamanya, maka dari itu faktor dominan itu menang.

Contoh :
    A. 5x + 7y = 0
    B. 5x - 7y = 5
    C. 5x + 5y = 0
    D. 3x - 4y = 0
    E. 7x + 7y = 3

Lihat baik-baik, jawabannya adalah A. Karena faktor dominansi awal adalah 5x lalu yang kedua adalah + lalu dominan 7y dengan disertai dominansi terakhir yaitu 0

2. LONG JUMP GREAT

    Long Jump Great adalah salah satu metode gambling yang menggunakan faktor ketidak cocokan jump atau loncatan apabila ditemukan sesuatu loncatan yang aneh dan tidak menuruiti atura, pada loncatan terakhir itulah jawabannya yang mana itu biasanya mudah untuk dideteksi.

Contoh :
    A. 3
    B. 6
    C. 9
    D. 15
    E. 18

Perhatikan baik-baik angkanya, angka dari atas (A) hingga bawah (E) ada sebuah deret yang teratur, yaitu 3, 6, 9. Lalu loncat 15, ke 18, semuanya merupakan suatu jawaban, namun tahukah Anda bahwa si pembuat soal dalam hal ini meletakkan jawabannya pada angka loncatan, yaitu pada angka 9, kenapa? Karena pada angka sembilan menuju angka 15 selisihnya sungguh jauh dibanding 6, dari angka 3 angka sedah teratur dan dikacaukan oleh angka 15, sehinga jawaban ada pada angka sebelum anka kacau. Berarti angka 9 jawabannya.

3. BE HUNNDRED POSE

    Be Hundred pose yaitu cara menentukan jawaban jika jawaban yang diberikan yaitu berupa persentase atau angka puluhan yang mana harus menggunakan penjumlahan menjadi 100 atau menjadi 50 tergantung pada jumlah angka yang disediakan, bisa juga susunan angkanya tidak membentuk 100 atau 50, bisa juga menjadi 25 atau 40, tergantung si pembuat soal dan kepintaran kita dalam membaca jawaban. Disini terdapat faktor yang berpengaruh yaitu faktor resesif yang menentukan nilai jawabannya.

Contoh :
    A. 25
    B. 35
    C. 75
    D. 20          Faktor Resesif
    E. 65

Ter;lihat jelas, bahwa pasangan 25 adalah 75 dan pasangan 35 adalah 65, dan faktor resesiflah yang menentukan angkanya, lihat faktor resesif dekat dengan angka 25 atau 35 pasti dengan 25, maka jawabannya adalah 25, bisa juga dengan metode selisih.

4. COUPLE NUMB

    Couple numb juga termasuk dari metode Gambling yang biasa digunakan,jika pada jawaban yang disediakan si pembuat soal itu merupakan angka yang beraturan dan tratur sehingga sulit untuk mendeteksinya, namun jangan khawatir si pembuat soal pasti akan meletakkan jawaban beserta jebakan yang hampir mirip dengan jawaban untuk itu, dapat diidentifikasi angkanya menggunakan metode ini.

Contoh :
    A. 20
    B. 30
    C. 40
    D. 50
    E. 60

Jika seperti ini maka yang digunakan adalah Couple numb karena angkanya teratur dan berselisih sama, sulit untuk menggunakan Long Jump Great atau Dominan Prime, caranya yaitu angka terkecil dan angka terbesar ditambahkan kemudian dibagi dua, sehingga 20 + 60 dibagi 2 hasilnya sama dengan 40, sehingga jawabannya c, yaitu 40 memanganeh, namun jika tidak ditemui jawabannya maka gunakanlah aturan selisih paling kecil atau terkecil dari semua angka.

5. GAGENT LANJY

6. RESESIF IS MAIN CONSIDER

    Biasanya didalam soal sering dijumpai engan pertanyaan yang sulit yang hanya menyisakan 5 jawaban dan salah satunya adalah jawabannya, bagaimana kita harus mejawab jika kita sudah tidak bisa mengerjakannya? Tidak usah kawathir karena si pembuat soal meletakkan angka penjebak dan itu disebut faktor resesif.
    Faktor resesif bisa juga sangat penting loh, dalam penentuan jawaban.
Contoh:
    A. 5/2,5
    B. 125/98,123
    C. 56,9
    D. 11/3, 333
    E. 125/98,123 dan 5/2,5

Bagaimana kalu menjumpai seperi ini? Tidak usah kawatir semua ada caranya kok, yaitu dengan memfokuskan pada option yang terdapat kata “dan” fokuskan ke sana, maka salah satu dari angka tersebut adalah jawabannya, tinggal memasukkan ke soal yang ke satu dan yang ke dua yang tepat berarti itu jawabnya, tapi yang optionnya sendiri.

     Perhatian!!!!!

Jika bertemu soal dengan bertanda D>0 maka pilihlan yang ada kata “atau”.

Jika bertemu dengan soal bertanda D<0 maka pilihlah option yang jawabannya diantara. .......<........<.........

JURUS JITU MENGUASAI REBANA

    didalam seni musik rebana ini terdapat beberapa istilah yaitu bermacam-macam namun jika ingin menjadi suatu lantunan musik yang utuh dan bagus maka harus dibutuhkan setidaknya empat suara musik yang bervariasi, maksudnya yaitu ada empat terbang (rebana) yang mana satu terbang itu bunyinya akan berbeda-beda namun harus nyatu musiknya, untuk itu dibutuhkan keselarasan hati dan pikiran.
    beberapa istilah:
1. T yaitu tek, atau kata lain memukul dengan tangan terbuku pada
    bagian pinggir rebana
2. D yaitu Duk, atau kata lain memukul pada bagian tengah rebana
    dengan tangan mengumpul, tidak terbuka.
3. T-T yaitu memukul cepat dua kali tek ( T ) begitu pula dengan D-D
4. inti, yaitu yang dimaksud disini adalah berginjing dan merasuk,
    atau ada nama lain lanang dan wedok, atau lagi nikahan dan
    anakan semuanya sama cuma istilah yang berbeda
5. golongan, yaitu yang dimaksud adalah golongan berginjing dan merasuk nabuh (mukul) golong ini lebih mudah dari pada inti yang mana golong ini memiliki jumlah ketukan yang sedikit dari pada inti namun sduaranya harus kencang.
6. Koor yaitu nada dari audience atau pemirsa, yang tidak membaca lagu inti dan membaca secara bersamaan
7. Vokal yaitu nada dari sang pembaca utama yang membaca utama pada ayat-ayat kitab
8. Setengah yaitu lonjakan tabuhan terbang untuk menghiasi pada tabuhan pada vokal
9. jenis nada tabuhan ada tiga yaitu Vokal, setengah (jika ada), koor, berhenti, tutupan lalu kembali ke awal

1. ANAKAN

    Tabuhan merasuk yaitu tabuhan inti selain dari berginjing, yang mana tabuhan merasuk termasuk tabuhan inti jadi jika ingin bisa menghasilkan alunan musik yang bagus haruslah kunci ini bagus

SIMTHUT DUROR

1. nada awalan/pembuka
    D T D-D T T-T lanjut ke vokal

2. nada Vokal
    D-D D T T T-T kembali ke awal

3. nada naik
    T T-T T T-T D D-D D D-D kembali ke awal

4.nada koor
    T-T, T-T D T T T-T kembali ke awal ( sesudah koma )

5. nada pasca stop
    T T T-T T T-T kembali ke koor

6. nada tutupan
    T-D D T T-T D-T T kembali ke vokal

7. jika ingin bagus ditambah nada setengah pada vokal
    T T-T T   T T-T   T

8. nada variasi
    T-T   T

2. NIKAHAN

    Tabuhan Berginjing yaitu tabuhan inti selain dari merasuk, yang mana tabuhan ini termasuk tabuhan inti jadi jika ingin bisa menghasilkan alunan musik yang bagus haruslah kunci ini bagus

SIMTHUT DUROR

1. nada awalan/pembuka
    D T D-D T-D lanjut ke vokal

2. nada Vokal
    D-D D T T-D-T kembali ke awal

3. nada naik
    T T-T T T-D D D-D D D-D kembali ke awal

4.nada koor
    T T-T D-T T D kembali ke awal

5. nada pasca stop
    T-T T T-T kembali ke koor

6. nada tutupan
    T-D-D T T-T D-T T D kembali ke vokal

7. jika ingin bagus ditambah nada setengah pada vokal
    T T-T T-T T D

8. nada variasi
    T-T   T D

3. GOLONGAN MERASUK

4. GOLONGAN NIKAHAN

    Tabuhan golongan Berginjing yaitu tabuhan tambahan selain dari berginjing dan merasuk, yang mana tabuhan ini juga termasuk tabuhan penambah / penghalus lantunan, jadi jika ingin bisa menghasilkan alunan musik yang bagus haruslah kunci ini juga bagus

SIMTHUT DUROR

1. nada awalan/pembuka
    D T D-D T T D lanjut ke vokal

2. nada Vokal
    D D-D-D kembali ke awal

3. nada naik
    T T T T D D D D kembali ke awal

4.nada koor
    T-T D-T T
       T-T D-T D kembali ke awal

5. nada pasca stop
    T T T T kembali ke koor

6. nada tutupan
    D-D T T-D T D kembali ke vokal

7. jika ingin bagus ditambah nada setengah pada vokal
    T T T T

5. SLOW MUSIK ANAKAN

    Di dalam slow musik ini alunan musik tidak secepat kunci duror sebelumnya namun ini lebih pelan dan khususnya untuk sholawat yang bernada pelan, di sini di slow musik hanya ada dua kunci nada yaitu berginjing dan merasuk jika di tambah golongan juga tidak apa-apa namun itu hanya sunnah dan ketukannya hanya menyocokkan dengan nada lagu.

1. nada vokal
    T-T D T-T T- D T

2. nada tengahan
    D-D T-T T-T D T-T T D lanjut ke vokal

3, nada naik
    T-T   T-T   T-T T T-T T
    D-D D-D D-D D D-D D D lanjut ke koor

4. nada koor
    T-T D T-T T D T

5. nada pasca stop
    T T T lanjut ke koor

6. nada penutup
    D-D T-T T-T D T-T T D lanjut ke vokal

6. SLOW MUSIK NIKAHAN

    Di dalam slow musik ini alunan musik tidak secepat kunci duror sebelumnya namun ini lebih pelan dan khususnya untuk sholawat yang bernada pelan, di sini di slow musik hanya ada dua kunci nada yaitu berginjing dan merasuk jika di tambah golongan juga tidak apa-apa namun itu hanya sunnah dan ketukannya hanya menyocokkan dengan nada lagu.

1. nada vokal
    T-T D T-T T T-T

2. nada tengahan
    D D T-T T-T D T-T T T-T   lanjut ke vokal

3, nada naik
    T-T   T-T   T-T T T-T T
    D-D D-D D-D D D-D D D lanjut ke koor

4. nada koor
    T-T D T-T T

5. nada pasca stop
    T T-T lanjut ke koor

6. nada penutup
    D-D T-T T-T D T-T T   lanjut ke vokal

7.PEMBUKA

    Pada kunci ini seperti slow musik namun hanya ada variasi pada bagian pembuka berikut kuncinya yanitu

kunci berginjing

1. nada pembuka
    D   T D T T D

2. nada sambung
    T T-T D T-T T D

kunci merasuk

1. nada pembuka
    D   T D T-T D

2. nada sambung
    T T-T-D T-T T D

kunci golong

1. nada pembuka
    T D-T T T-T T

        `    Akhirnya kami harapkan segenap partisipasinya agar buku ini dapat memiliki kualitas dan kuantitas terutama dari segi isi, maka dari itu perlunya segenap pembaca untuk bisa mengirimkan kritik dan sarannya agar semuanya dapat terpenuhi kebutuhannya.
    kami selaku penulis meminta maaf atas segala kesalahan dari pada buku ini memang kami anggap buku ini masih jauh dari sempurna namun alangkah baiknya jika yang diambil adalah dari segi ilmunya.
    akhir kata dari kami

                              wassalamu’ alaiku Wr.Wb.